Standar Pelayanan Ante
Natal Care ( ANC ) 14T
1. Ukur Berat badan dan
Tinggi Badan ( T1 ). Dalam keadaan normal kenaikan berat badan
ibu dari sebelum hamil dihitung dari TM I sampai TM III yang berkisar anatar
9-13,9 kg dan kenaikan berat badan setiap minggu yang tergolong normal adalah
0,4 - 0,5 kg tiap minggu mulai TM II. Pengukuran tinggi badan ibu hamil
dilakukan untuk mendeteksi faktor resiko terhadap kehamilan yang sering
berhubungan dengan keadaan rongga panggul.
Kehamilan dibagi menjadi 3 Trimester :
1. Trimester I : 0 – 12
minggu
2. Trimester II : 13 – 27
minggu
3. Trimester III : 28 – 40
minggu
2. Ukur Tekanan
Darah ( T2). Tekanan darah yang normal 110/80 - 140/90 mmHg,
bila melebihi 140/90 mmHg perlu diwaspadai adanya Preeklampsi.
3. Ukur Tinggi Fundus
Uteri ( T3 ) Tujuan pemeriksaan TFU menggunakan tehnik Mc.
Donald adalah menentukan umur kehamilan berdasarkan minggu dan
hasilnya bisa di bandingkan dengan hasil anamnesis hari pertama haid
terakhir (HPHT) dan kapan gerakan janin mulai dirasakan. TFU yang
normal harus sama dengan UK dalam minggu yang dicantumkan dalam HPHT.
Ukuran Fundus Uteri
sesuai Usia Kehamilan
Usia
Kehamilan sesuai minggu
|
Jarak
dari simfisis
|
22
– 28 Minggu
|
24-25 cm
|
28 Minggu
|
26,7 cm
|
30
Minggu
|
29,5 –
30 cm
|
32
Minggu
|
31 cm
|
34
Minggu
|
32 cm
|
36
Minggu
|
33 cm
|
40
Minggu
|
37,7 cm
|
4. Pemberian Tablet Fe
sebanyak 90 tablet selama kehamilan ( T4 )
Zat besi adalah mineral yang dibutuhkan untuk
membentuk sel darah merah (hemoglobin). Selain itu, mineral ini juga berperan
sebagai komponen untuk membentuk mioglobin (protein yang membawa oksigen ke
otot), kolagen (protein yang terdapat di tulang, tulang rawan, dan jaringan
penyambung), serta enzim. Zat besi juga berfungsi dalam sistim pertahanan
tubuh. 90 tablet Fe (suplemen zat besi) setara dengan 60 mg elemen besi dan
0,25 mg asam folat pertablet. Pemberian preparat besi (Fe) 60 mg/hari
dapat menaikan kadar Hb sebanyak 1 gr%/ bulan.
Pada wanita hamil, anemia meningkatkan frekuensi
komplikasi pada kehamilan dan persalinan. Risiko kematian maternal, angka
prematuritas, berat badan bayi lahir rendah, dan angka kematian perinatal
meningkat. Di samping itu, perdarahan antepartum dan postpartum lebih sering
dijumpai pada wanita yang anemis dan lebih sering berakibat fatal, sebab wanita
yang anemis tidak dapat mentolerir kehilangan darah. Soeprono menyebutkan
bahwa dampak anemia pada kehamilan bervariasi dari keluhan yang sangat ringan
hingga terjadinya gangguan kelangsungan kehamilan (abortus, partus
imatur/prematur), gangguan proses persalinan (inertia, atonia, partus lama,
perdarahan atoni), gangguan pada masa nifas (subinvolusi rahim, daya tahan
terhadap infeksi dan stress kurang, produksi ASI rendah), dan gangguan pada
janin (abortus, dismaturitas, mikrosomi, BBLR, kematian perinatal, dan
lain-lain).
5. Pemberian Imunisasi
TT ( T5 ) Imunisasi Tetanus Toxoid harus
segera di berikan pada saat seorang wanita hamil melakukan kunjungan yang
pertama dan dilakukan pada minggu ke-4.
Interval dan Lama
Perlindungan Tetanus Toxoid
Imunisasi
TT
|
Selang
Waktu minimal pemberian Imunisasi TT
|
Lama
Perlindungan
|
TT1
|
-
|
Langkah
awal pembentukan kekebalan tubuh terhadap penyakit Tetanus
|
TT2
|
1 bulan
setelah TT1
|
3 Tahun
|
TT3
|
6 bulan
setelah TT2
|
6 Tahun
|
TT4
|
12 Bulan
setelah TT3
|
10 Tahun
|
TT5
|
12 Bulan
setelah TT4
|
≥ 25
Tahun
|
6. Pemeriksaan Hb (
T6 ) Pemeriksaan Hb pada Bumil harus dilakukan pada kunjungan pertama
dan minggu ke 28. bila kadar Hb < 11 gr% Bumil dinyatakan Anemia, maka harus
diberi suplemen 60 mg Fe dan 0,5 mg As. Folat hingga Hb menjadi 11 gr% atau
lebih.
7. Pemeriksaan VDRL (Veneral
Disease Research Laboratory) ( T7 ) pemeriksaan dilakukan
pada saat Bumil datang pertama kali diambil spesimen darah vena kurang lebih 2
cc. apabila hasil test positif maka dilakukan pengobatan dan rujukan..
8. Pemeriksaan Protein
urine ( T8 ) dilakukan untuk mengetahui apakah pada urine
mengandung protein atau tidak untuk mendeteksi gejala Preeklampsi.
9. Pemeriksaan Urine
Reduksi ( T9 ) untuk Bumil dengan riwayat DM. bila hasil
positif maka perlu diikuti pemeriksaan gula darah untuk memastikan adanya DMG.
10. Perawatan
Payudara ( T10 ) senam payudara atau perawatan payudara untuk
Bumil, dilakukan 2 kali sehari sebelum mandi dimulai pada usia kehamilan 6
Minggu.
11. Senam Hamil (
T11 )
12. Pemberian Obat
Malaria ( T12 ) diberikan kepada Bumil pendatang dari daerah
malaria juga kepada bumil dengan gejala malaria yakni panas tinggi disertai
mengigil dan hasil apusan darah yang positif.
13. Pemberian Kapsul
Minyak Yodium ( T13 ) diberikan pada kasus gangguan akibat
kekurangan Yodium di daerah endemis yang dapat berefek buruk terhadap Tumbuh
kembang Manusia.
14. Temu
wicara/Konseling ( T14 )
Apabila suatu daerah
tidak bisa melaksanakan 14T sesuai kebijakan dapat dilakukan standar minimal
pelayanan ANC yaitu 7 T (Prawiroharjo, 2002: 88).
1.
Timbang Berat Badan
2.
Pengukuran Tekanan Darah
3.
Pengukuran TFU
4.
Imunisasi TT
5.
Pemberian 90 Tablet Fe
6.
Tes PMS
7.
Temu Wicara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar